twitter


TEMBANG DOLANAN ANAK JAWA
Si Kancil

Lincak-lincak jejogedan
Si Kancil ning patimunan
Wong-wongan ditonyo o, o, anggon-ndheli
Wong-wongan disotho o, o, anggondheli
Kancil nepang kelet, kancil nendhang kelet
Saya kraket, saya mepet.
Mimblik-mimblik tetangisan
Si kancil ning patimunan


ANALISA TEMBANG DOLANAN ANAK JAWA

Arti tembang dolanan anak Jawa "Si Kancil" dalam bahasa Indonesia :
Si Kancil
Melompat-lompat berjogetan 
Si Kancil  ada di kerumunan timun-timun
Orang-orangan dipukul, mengganduli
Orang-orangan  disentil, memegang-megang
Kancil menempel, kancil menendang menempel
Semakin rengket, semakin mendekat
Menangis tesedu-sedu
Si kancil yang ada di kumpulan timun

Makna symbol Si Kancil dalam  tembang dolanan anak Jawa "Si Kancil" :
  • Pengarang menggunakan hewan kancil sebagai symbol dalam tembang dolanan anak Jawa "Si Kancil" karena kancil adalah hewan yang dikenal sebagai hewan yang cerdik dan serakah, dia akan melakukan berbagai usaha untuk mendapatkan apa yang dia inginkan dan ketika dia sudah mendapatkan apa yang dia inginkan, dia tidak memikirkan yang lainnya, yang terpenting adalah semua keinginannya bisa terpenuhi. Dalam tembang tersebut timun adalah makanan kesukaaan kancil sehingga jika dihubungkan dengan kehidupan nyata adalah kehidupan seseorang yang sedang berada dalam keadaan yang berkecukupan.

Makna yang terkandung dalam setiap baris tembang dolanan anak Jawa :
  • Pada baris pertama maksud dari syair tembang dolanan anak Jawa "Si Kancil"  adalah penggambaran dari seeseorang yang pada saat itu sedang dalam keadaan bahagia. Hal itu bisa dibuktikan dengan baris lagu "Lincak-lincak jejogedan" yang memiliki makna sebenarnya jika kancil tersebut sedang menikmati tariannya dengan melompat-lompat kegirangan. 
  • Pada baris kedua maksud dari syair tembang dolanan anak Jawa "Si Kancil" adalah penggambaran dari seseorang yang pada saat itu sedang berada dalam kehidupan yang serba berkecukupa. Hal  itu bisa dibuktikan dengan baris lagu " Si kancil ning patimunan" yang memiliki makna sebenarnya jika kancil tersebut sedang berada di kumpulan timun yang banyak.
  • Pada baris ketiga maksud dari syair tembang dolanan anak Jawa "Si Kancil" adalah penggambaran dari seseorang yang pada saat itu sedang dalam keadaan yang berkecukupan tidak memikirkan orang lain disekitarnya, Hal itu bisa dibuktikan dengan baris lagu "Wong-wongan ditonyo o, o, anggon-ndheli" yang memiliki makna sebenarnya jika kancil itu sedang memukul orang-orangan yang menggandulinya,
  • Pada baris keempat maksud dari syair tembang dolanan anak Jawa "Si Kancil" adalah penggambaran dari seseorang yang pada saat itu sedang dalam keadaan yang berkecukupan tidak memikirkan orang lain disekitarnya, Hal itu bisa dibuktikan dengan baris lagu "Wong-wongan disotho o, o, anggon-ndheli" yang memiliki makna sebenarnya jika kancil itu sedang menyentil orang-orangan yang menggandulinya,
  • Pada baris kelima maksud dari syair tembang dolanan anak Jawa "Si Kancil" adalah penggambaran dari seseorang yang pada  saat itu sedang dalam keadaan yang berkecukupan ketika dia menghindari orang-orang tersebut orang-orang yang telah disakitinya selalu mendekatinya. Hal itu bisa dibuktikan dengan baris lagu "Kancil nepang kelet, kancil nendhang kelet" yang memiliki makna sebenarnya jika kancil tersebut ketika dia menghindar dan menendang selalu saja dia menempel.
  • Pada baris keenam maksud dari syair tembaga dolanan anak Jawa "Si Kancil" adalah penggambaran dari seseorang yang pada saat itu sedang dalam keadaan yang berkecukupan itu semakin didekati dengan orang-orang yang pernah dia sakiti. Hal itu bisa dibuktikan dengan baris lagu "Saya kraket, Saya mepet" yang memiliki makna sebenarnya jika kancil tersebut semakin menempel, semakin mendekat dengan orang-'orangan yang sudah dia pukul dan dia tendang.
  • Pada baris ketujuh maksud dari syair tembang dolanan anak Jawa  "Si Kancil" adalah penggambaran dari seseorang yang pada saat itu sedang dalam keadaan yang berkecukupan tersebut ketika melihat orang-orang yang pernah dia sakiti itu selalu mendekatinya membuatnya  sadar akan semua perilakunya selama ini yang sombong akan kepunyaannya saat itu.  Hal itu bisa dibuktikan dengan baris lagu "Mimblik-mimblik tetangisan" yang memilikui makna sebenarnya jika kancil itu sedang menangis tersedu-sedu.
  • Pada baris kedelapan maksud dari syair dolanan anak Jawa "Si Kancil" adalah penggambaran dari kisah seorang yang sombong akan kepunyaannya saat itu. Hal itu bisa dibuktikan dengan baris lagu "Si Kancil ning Patemunan" yang memiliki makna sebenarnya jika kancil tersebut sedang menikmati timun-timun. Walaupun memiliki kesamaan baris pada baris pertama, namun dalam baris terakhir ini digunakan sebagai penggambaran dari keseluruhan semua perilaku kancil itu.

Makna keseluruhan dalam tembang dolanan anak Jawa "Si Kancil" :
  • Dalam tembang dolanan anak Jawa "Si Kancil" adalah wujud penggambaran dari kisah seseorang yang awalnya memiliki sifat yang sombong terhadap apa yang dia miliki, dia tidak menghiraukan keadaan sekitarnya, dia selalu bersikap semena-mena dengan kekayaan yang dia miliki. Namun, akhirnya dia sadar dengan apa yang dia lakukan selama ini karena orang-orang yang telah disakitinya tidak pernah membalas dendam terhadap dirinya, mereka justru malah mendekatinya.

Nilai eksensi dari tembang dolanan anak Jawa "Kupu Kuwi"  adalah mengajarkan  ;
  1. Kita tidak boleh sombong dengan apa yang kita miliki.
  2. Kita tidak boleh serakah dengan apa yang dimiliki.
  3. Kita tidak boleh balas dendam kepada orang yang telah mencela kita. 


1 comments:

  1. Mb boleh minta kontaknya? Mau tanya mengenai budaya jawa mb. Ini nomer saya 085236120665

Post a Comment


web stats